Wednesday, 27 January 2021

Royco Baru dengan Garam Beriodium Menambah Kelezatan Masakan

 


Sejak pandemi kegiatan paling banyak beraktivitas yaitu di area dapur, apalagi ketika masih ada kegiatan WFH (Work From Home) dan kegiatan anak belajar di rumah. Otomatis dapur ngebul terus ada aja yang pengen makan ini dan itu, mulai dari menu makanan berat sampai ringan.


Walaupun lebih capek dari biasanya, yah dinikmati saja. Bisa menyajikan makanan spesial buat keluarga buat saya itu menyenangkan. Apalagi melihat mereka lahap makannya.

 


Alhamdulillah bertepatan dengan Hari Gizi Nasional pada Senin (25/01/2021) kemarin saya bersama rekan blogger dari Komunitas Emak Blogger (KEB) dan rekan media lainnya berkesempatan mengikuti Virtual Launch yang diadakan oleh Royco, dalam rangka meluncurkan inovasi terbarunya yaitu Royco dengan Garam Beriodium.

 


Peluncuran produk terbaru dari Royco ini seolah menjawab kebutuhan para orang tua seperti saya yang terkadang suka keabisan ide dalam menyajikan aneka menu hidangan untuk keluarga di rumah. Tidak hanya lezat agar menggugah selera makan keluarga tapi juga yang bernutrisi guna #BantuTumbuhSesuai perkembangan anak, dan mencegah terjadinya Hidden Hunger atau kelaparan tersembunyi.

 

Hidden Hunger Masih Menjadi Masalah Besar

Jujur sih saya baru mendengar kata Hidden Hunger yang ternyata kasusnya masih besar di negara kita. Padahal istilah kata Hidden Hunger atau kelaparan tersembunyi ini sudah dikenal sejak tahun 1990-an. Masih banyaknya masyarakat yang awam dan banyak yang menganggap’ makan asal kenyang’ saja tanpa mementingkan nilai kandungan gizinya membuat banyak anak Indonesia yang mengalami Hidden Hunger.

 


Pentingnya gizi seimbang menjadi pembahasan awal yang disampaikan Dr. Hera Nurlita, SSIT, M.Kes selaku Kepala Seksi Mutu Gizi Kementerian Kesehatan. Standar kecukupan konsumsi buah dan sayur pada masyarakat masih rendah, sehingga pemahaman tentang zat gizi mikro masih ada kesenjangan. Apalagi di kondisi pandemi seperti sekarang daya beli masyarakat berkurang terkena imbas dari pandemi. Edukasi yang tepat untuk konsumsi pangan lokal bisa lebih menghemat, apalagi zat gizi makro dan mikro banyak terdapat di bahan makanan lokal.

 

Pemenuhan iodium sangat penting pada makanan yang kita konsumsi sehari-hari, asal tidak melebihi standarisasi jumlah garam yang masuk ke tubuh kita. Sebaiknya kita konsumsi gula 50gr atau + 4sdm per-hari, untuk garam 1 sdt per-hari dan lemak 5 sendok per-hari.

 


Prof. Dr. Ir. Dodik Briawan, MCN selaku Guru Besar Departemen Gizi Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia Institut Pertanian Bogor menyampaikan, negara kita masih memiliki beban Hidden Hunger yang besar. kondisi yang timbul akibat kekurangan zat gizi mikro seperti iodium, zat besi, vitamin A dan zink ini telah menimbulkan beberapa masalah kesehatan yang berkepanjangan.

 


Riset Kesehatan Dasar 2018 dimana memperlihatkan 48,9 % ibu hamil menderita anemia. Riset Kesehatan Dasar 2013 melaporkan bahwa 14,9% anak usia sekolah berisiko kekurangan iodium. Masyarakat seringkali masih abai akan masalah ini, karena meskipun makanan yang dikonsumsi tidak memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh, penderitanya tidak merasa kelaparan karena asupan gizi makronya sudah terpenuhi. Jika tidak segera mendapatkan perhatian, akan berdampak pada kualitas sumber daya manusia dalam jangka panjang, baik secara fisik maupun psikis.

 

Pentingnya Iodium Untuk Tubuh

Tubuh kita sebenarnya hanya membutuhkan sedikit mikronutrien, tetapi bila kurang tercukupi maka metabolisme tubuh tidak bisa berjalan normal.

 


Pentingnya kita sebagai orang tua untuk memperkaya pengetahuan dan kreativitas dalam memenuhi nutrisi keluarga dengan menyertakan bahan-bahan bergizi di tiap masakan, termasuk garam beriodium, ujar dr. Diana F. Suganda, Sp.GK, M.Kes (Dokter Spesialis Gizi Klinik). Sayangnya, pengetahuan sebagian masyarakat mengenai manfaat dari iodium masih terbatas pada upaya pencegahan penyakit gondok.

 

Dampak dari kekurangan iodium jauh lebih luas dan dapat terjadi pada semua usia. Kekurangan iodium dapat mengakibatkan perkembangan otak terganggu. Diperkirakan, 20 juta orang Indonesia menderita GAKI, yang mengakibatkan hilangnya IQ setara 140 juta point.1 Maka, pemenuhan kebutuhan Iodium berperan penting dalam perkembangan kecerdasan mental dan fisik anak.

 


Sekitar 44% Ibu hamil kekurangan iodium, padahal masa emas perkembangan anak adalah selama 1000 hari pertama masa hidupnya, termasuk saat masih di dalam kandungan. Hal ini bisa menyebabkan anak jadi memiliki IQ rendah dan mengalami kondisi kretinisme atau keterbelakangan mental dan kelainan pertumbuhan.

 

Inovasi Baru Royco dengan Garam Beriodium  & Program "Royco NutriMenu”


Hernie Raharja selaku Director of Foods & Refreshment PT Unilever Indonesia Tbk. menerangkan, Sejak 2019, Unilever secara global memiliki komitmen untuk membantu masyarakat melakukan transisi menuju pola makan yang lebih sehat sembari mengurangi dampak lingkungan dari rantai makanan.

 


Royco juga berbagi tentang kelanjutan program “Royco NutriMenu” yang melibatkan kolaborasi dengan lebih banyak pihak untuk dampak yang lebih optimal.

 

Program “Royco NutriMenu” mengetengahkan panduan berisi menu lengkap yang lezat yang dapat digunakan setiap hari dengan menggunakan bahan makanan yang lebih bergizi, mudah didapat, praktis, terjangkau, dan bersumber dari bahan-bahan berkelanjutan berbasis nabati yang tergabung dalam “50 Pangan Masa Depan”.

 

Royco NutriMenu merupakan rangkaian edukasi yang dikembangkan dengan mengacu pada konsep “Isi Piringku” yang sesuai dengan Pedoman Gizi Seimbang dari Kementerian Kesehatan RI.

 


Kunci dari pola gizi seimbang dalam sekali makan ada di piringku, yang terdiri dari makanan pokok, sayur, lauk pauk dan juga buah-buahan.

 


Pengalaman mbak Tantri “Kotak” sama nih dengan pengalaman saya, suka melibatkan anak ketika memilih menu makanan, karena anak saya yang sudah menjelang remaja juga termasuk yang pemilih saat konsumsi makanan. Biar makannya tetap berselera jadi sebelum masak saya suka diskusi dulu maunya apa.

 

Si ade lebih suka makan sayuran yang ditumis. Kesukaannya sayur brokoli, kembang kol dan ayam. Kali ini saya buat menu tumis kembang kol yang dicampur aneka sayuran lainnya agar lebih berwarna dan kandungan gizinya lebih lengkap. 

Ayamnya diolah agak sedikit pedas, lama tinggal di Magelang yang berhawa dingin bikin lidah si ade terbiasa konsumsi makanan pedas.

 


Tumis Kembang Kol

Bahan:

250gr kembang kol, siangi, rendam dalam air garam

1 ikat sawi hijau

50gr kembang tahu kering, rendam sebentar di air lalu potong-potong

50gr daging asap, potong-potong

50gr bakso sapi, potong-potong

100gr wortel, potong panjang

1 sdm saus tiram

½ sdt gula putih

Garam secukupnya

½ sdt Royco Beriodium rasa Sapi

4 sdm air

2 sdm minyak, untuk menumis

1 sdm tepung maizena, larutkan bersama 2 sdm air

 

Bumbu Halus:

2siung bawang putih

½ sdt lada putih

2butir kemiri

 

Cara membuat:

1. Panaskan minyak, tumis bumbu hingga harum.

2. Masukkan daging asap dan bakso, tumis hingga berubah warna. Masukan wortel tambah sedikit air masak hingga wortel setengah matang, masukan kembang kol dan sawi hijau, masak hingga sayuran sedikit layu.

3. Tambahkan saus tiram, garam, gula dan Royco rasa Sapi, aduk rata. Masak hingga hampir matang, tambahkan larutan tepung maizena dan aduk hingga mengental.

4. Angkat dan sajikan.

 

 


AYAM KUNGPAO

Bahan:

Sepasang fillet dada ayam, potong kotak

1 genggam kacang mede, goreng sebentar

3 siung bawang putih, cincang halus

1/2 bawang bombay, potong kotak

2 buah cabai hijau besar (buang biji) , potong kotak (bisa ganti paprika)

10 buah cabe merah kering, iris kotak

1 batang daun bawang, iris kotak

 

Bumbu marinasi:

2 sdm kecap manis

1 sdt kecap asin

1 sdt minyak wijen

 

Bahan saos:

1 sdm kecap manis

1 sdm saus tomat

1 sdt saus tiram

1 sdt kecap asin

1 sdt minyak wijen

1/2 sdt lada bubuk

1/4 sdt gula

½ sdt Royco Beriodium rasa Ayam

sejumput garam

4 sdm air

 

Cara membuat:

1. Masukkan fillet ayam dalam bumbu marinasi, aduk rata lalu diamkan + 30 menit didalam kulkas.

2. Panaskan minyak, goreng daging ayam sebentar, angkat & sisihkan.

3. Tumis bawang putih & bawang Bombay sampai harum, masukkan potongan cabe hijau, aduk-aduk hingga sedikit layu, tambahkan cabe kering aduk sebentar, tuangi campuran saus, aduk rata sampai saus mendidih.

4. Masukkan ayam, aduk rata sampai bumbu meresap, menjelang diangkat masukkan daun bawang & kacang mede goreng, aduk rata.

5. Koreksi rasa bila sudah pas matikan api, sajikan.

 


Dengan adanya inovasi terbaru dari Royco yaitu Royco Baru dengan Garam Beriodium bikin masakan jadi lebih nikmat dan lezat. Saya juga gak perlu pusing mikirin masak apa besok, tinggal intip resep menu yang berbeda di tiap bungkus kemasan Royco.



 Kandungan iodium dalam Royco Baru sangat baik untuk:

  • Meningkatkan metabolisme
  • Perkembangan sarap janin
  • Memelihara kesehatan tulang
  • Meningkatkan respon imun
  • Membentuk hormon pertumbuhan
  • Mencegah Hidden Hunger.

Walaupun si ade makannya agak pemilih yang penting sayuran selalu ada saya selipkan di tiap menu makanannya dan juga asupan buahnya tetap dapat walau gak semua jenis buah disukainya.

Asupan zat gizi mikro dapat dipenuhi dengan memastikan sajian makanan beragam di rumah sejak dini.

 

Mengolah Bahan Makanan Lokal Bersama Chef Norman Ismail

 

Di akhir sesi Virtual Launch Chef Norman Ismail ditemani mbak Tantri “Kotak” membuat 2 menu masakan lezat menggunakan bahan makanan lokal. Ada menu Nasi Kacang Hijau dengan Ubi Merah dan Steam Kembung Daun Kelor.

 


Pengetahuan baru nih buat saya, memadukan nasi bersama 2 bahan karbo lainnya seperti kacang hijau dan ubi merah yang tentunya kaya akan gizi. Jadi menambah wacana kuliner saya.

 

Untuk dapat berkreasi dengan mudah demi memenuhi gizi keluarga di rumah, moms bisa banget nih kepoin link bit.ly/royconutrimenu  biar menu masakan lebih beragam dan keluarga di rumah terutama anak-anak bisa terbebas dari Hidden Hunger.


31 comments:

  1. Royco Baru dengan Garam Beriodium Menambah Kelezatan Masakan menarik ulasan tulisannya

    ReplyDelete
  2. otewe langsung lihat web royco nutrimenu :D.

    ReplyDelete
  3. bit.ly/royconutrimenu wahhhh ada link menu. Makasih sharingnya ya bun....

    ReplyDelete
  4. Tumis kembang kol ini mirip kayak capcay ya, Mbak. Dan yang saya suka dari menu seperti itu, hanya dengan sekali masak udah komplit komposisinya. Hewani dan nabatinya ada. Tinggal tambahin Royco bikin rasanya jadi semakin lezat. Apalagi sekarang udha mengandung garam beriodium

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya mirip teh hehe..itu variasi aja biar anak gak bosen :)

      Delete
  5. Yummy enak sih memang kalau masak pakai royco, masakan tambah lezat jadinya!

    ReplyDelete
    Replies
    1. iyesss apalagi sekarang ada tambahan iodium mba lebih bernutrisi

      Delete
  6. Baru tau kalo Royco ada tambahan iodium, besok saya cek ah
    Kebetulan stock di rumah habis
    Dengan Royco semua masakan jadi tambah oke

    ReplyDelete
  7. Royco kemasan baru ini memang agak beda umaminya. Sejak pandemi ini saya jadi agak bergantung pada produk ini sehingga menyadari perubahannya.
    Ternyata ada tambahan garam beryodium juga.

    ReplyDelete
  8. wah asik sekarang royco ada garam iodiumnya ya
    pasti jadi lebih enak dan sehat
    Royco emang teman masak yang pas ya mbak

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya masak apapun jadi lebih lezat dan bergizi

      Delete
  9. Saya juga baru tahu ada istilah hidden hunger ini, padahal udah ada sejak lama ya. Beruntung mampir ke sini, jadi nambah deh pengetahuannya.

    Royco ini beneran membantu membangkitkan selera makan anak-anak, apalagi sekarang ada kanduingan iodiumnya, makin cinta deh jadinya

    ReplyDelete
    Replies
    1. semoga anak-anak kita dan anak-anak Indonesia lainnya bisa terhindar dari Hidden Hunger ya mba

      Delete
  10. Aku juga pakai bumbu penyedap ini jadi makin melengkapi rasa masakan. Wah sekarang jadi makin banyak eksplore aneka hidangan ya mba
    Duuh jadi kangen icip-icip masak an mba ria

    ReplyDelete
  11. Salut untuk ROYCO yang begitu peduli akan nilai asupan. Semoga program ROYCO NUTRI MENU bisa tersosialisasi dengan baik di tengah masyarakat

    ReplyDelete
    Replies
    1. aamiinnn ,... memudahkan para ibu untuk menyajikan varian makanan lebih sehat

      Delete
  12. Kesukaan keluarga saya itu sayuran ditumis, apalagi sekarang Royco dengan iodium ya. Tidak kuatir kekurangan zat micronutrients. Terima kasih sharing nya mak

    ReplyDelete
  13. baru tahu istilah hidden hunger. bener banget tapi ya..


    royco ini ada dalam stok bumbu saya. meskipun masaknya belum tentu seminggu sekali ☺

    ReplyDelete
    Replies
    1. hayukkk mba intip Royco NutriMenu semoga nambah inspirasi memasak

      Delete
  14. Royco sudah lama jadi andalan kalau di dapur. Sekarang ada royco yang beryodium juga ternyata. Jadi makin klop deh masak pakai royconya. Di tempatku sudah ada blm ya? Pengen nyobain.

    ReplyDelete
    Replies
    1. semoga sudah ada ya mbaa, tersedia berbagai kemasan koq

      Delete
  15. Kembang kol kayaknya enak juga di tumis ya mba, aku biasanya cuma dimasukin ke sup, kapan kapan pingin coba ah

    ReplyDelete
    Replies
    1. hayukkk mba semoga bisa nambah varian menu untuk Nayla

      Delete
  16. Seneng deh kalau brand bumbu masak gini ngasih edukasi juga ttg pentingnya gizi seimbang. Jadi kita makan pun gak cuma asal kenyang aja ya, Mba Ria. Gak dipungkiri, penguat rasa masakan macam Royco memang diperlukan, apalagi sekarang juga udah dilengkapi dg garam beriodium ya...

    ReplyDelete
    Replies
    1. iyaaa happy banget miss jd nambah varian menu deh bisa recook dari Royco NutriMenu :)

      Delete

Mohon jangan berkomentar SPAM, terimakasih.