Nestlé CERELAC Hadirkan CERELAC Risenutri

Sebagai ibu kita pasti selalu ingin memberikan yang terbaik untuk buah hati kita terutama pemberian makanan pendamping selain ASI yaitu MPASI. Tetapi terkadang masalah waktu menjadi kendala, terlalu sibuk mempersiapkan MPASI di dapur malah mengurangi waktu kita Bersama si kecil, apalagi untuk ibu yang bekerja.

Sarwendah, Selebrities yang mempunyai 2 anak juga berbagi pengalamannya ketika mempunyai anak pertama yaitu Thalia, saking semangatnya ingin memberikan MPASI untuk anaknya lebih sering meluangkan waktu lama di dapur sehingga waktu bonding Bersama anak agak berkurang.

Nestlé CERELAC sangat mengerti problem masalah yang dihadapi para moms ketika mempersiapkan MPASI pada anaknya, kini Nestlé CERELAC meluncurkan pasangan MPASI homemade CERELAC Risenutri yang sudah difortifikasi untuk membantu penuhi kebutuhan zat besi bagi anak Indonesia.

Nestlé CERELAC Risenutri, Makanan Pendamping ASI (MPASI)

Kamis (31 Oktober 2019), Nestlé CERELAC meluncurkan CERELAC Risenutri, bubur pasangan MPASI homemade yang difortifikasi dengan zat besi, yang sangat penting untuk mendukung tumbuh kembang optimal si Kecil.

Ketika si kecil memasuki usia 6 bulan maka kebutuhan zat gizinya juga meningkat, Sehingga si kecil harus mulai diperkenalkan pada MPASI yang berguna juga untuk melatih perkembangan motorik, keterampilan mengunyah dan kemampuan mengontrol lidahnya.

Zat besi merupakan salah satu zat gizi yang memiliki peranan sangat penting bagi tumbuh kembang si kecil yang terpenuhi dari MPASI. Menurut penelitian masih banyak anak di Indonesia yang kekurangan zat besi. Zat besi sangat penting, salah satu gii yang harus kita penuhi pada pemberian MPASI si kecil sejak dini untuk mendukung tumbuh kembang si Kecil.

Nestlé CERELAC menghadirkan inovasi terbaru yaitu CERELAC Risenutri, bubur MPASI untuk bayi berusia mulai dari 6-24 bulan, yang telah difortifikasi dengan berbagai zat gizi yang salah satunya adalah zat besi, yang sangat penting untuk tumbuh kembang bayi yang optimal, ujar Mr. Sachi Thomas, Direktur PT Nestle Indonesia.

Profesor gizi medik DR. Dr. Saptawati Bardosono, MSc mengatakan, “Kecukupan gizi seimbang dengan kandungan makro dan mikro nutrien termasuk zat besi penting untuk si Kecil guna memastikan tumbuh kembang yang optimal.

Zat besi berperan penting terhadap fungsi kognitif tumbuh kembang dan daya tahan tubuh anak, namun saat ini masih banyak anak di Indonesia yang mengalami kekurangan zat besi yang akan mengancam tumbuh kembang mereka.

Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018, satu dari tiga anak balita Indonesia mengalami anemia yang disebabkan oleh karena kurangnya asupan mikro nutrien zat besi, oleh karena itu sangat penting bagi para orang tua untuk memenuhi kebutuhan zat besi anak sejak usia dini.” Berdasarkan Angka Kecukupan Gizi (AKG) yang ditetapkan Kementerian Kesehatan, bayi berusia 6-11 bulan membutuhkan sekitar 11 miligram zat besi setiap harinya.

Pemberian MPASi yang baik menurut Prof Tati, seharusnya:

• Tepat Waktu, sejak 6 bulan ASI saja tidak cukup untuk memenuhi nutrisi.
• MPASI harus mengandung cukup kebutuhan kalori, protein, mikronutrien terutama zat besi dan seng.
• Aman dan Higienis, terbuat dari bahan baku yang aman dan diolah secara higienis.
• Diberikan secara responsive, MPASI diberikan secara konsisten sesuai sinyal lapar atau kenyang dari si kecil.

Sejak dahulu berdasarkan nenek kita biasanya pemberian MPASI itu terbuat dari beras yang diolah menjadi bubur, sedangkan pemberian protein nabati lebih dominan dibandingkan protein hewani, yang mengakibatkan si kecil kurang mendapatkan asupan zat besi, zinc dan juga rendah kalsium.

Efek dari kekurangan zat besi anak akan mudah Lelah, lemah, daya tahan tubuh menurun, mudah terserang infeksi, kurang konsentrasi belajar hingga penurunan IQ anak hingga 6-15 poin.

Agar si kecil terhindar dari kekurangan zat besi, sebagai ibu kita harus pintar berkreasi membuat MPASI dengan banyak memberikan makanan yang mengandung protein hewani dan kombinasikan dengan MPASI fortifikasi yang telah sesuai dengan standar WHO, yang bisa memenuhi kebutuhan nutrisi, kombinasi MPASI fortifikasi dapat meningkatkan haemoglobin.

MPASI diperlukan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi bayi sejak usia 6 bulan dan tidak hanya sekedar kenyang. Sebaiknya tekstur, jumlah pemberian dan frekuensi MPASI dinaikkan secara bertahap. Kunci utamanya agar gizi anak terpenuhi adalah kombinasi dari kreasi Bunda+MPASI fortifikasi.

Intan Nurmala Ekowati selaku Category Marketing Manager Baby Food PT Nestlé Indonesia mengatakan, CERELAC Risenutri merupakan bubur polos pasangan MP-ASI homemade yang difortifikasi dengan zat besi untuk mencukupi kebutuhan zat besi si kecil guna tumbuh kembang yang optimal, serta menjawab kebutuhan ibu yang ingin menuangkan rasa kasih sayangnya melalui perhatian terhadap setiap detil kebutuhan perkembangan si Kecil.

CERELAC Risenutri dibuat dari beras berkualitas yang juga dilengkapi dengan 10 vitamin dan 6 mineral, dan mengandung kandungan zat besi yang tinggi.

CERELAC Risenutri menghasilkan tekstur yang konsisten dengan rasa netral untuk memudahkan Ibu memberikan cinta kasih dengan berkreasi menggunakan berbagai topping, baik yang manis maupun gurih.