Wednesday, 19 September 2018

Mengenal Lebih Jauh Tentang Unit Link & Investasi Prudential


Mengenal Lebih Jauh Tentang Unit Link & Investasi Prudential


Mempunyai penghasilan bila tidak bisa dikelola dengan baik tentunya akan terbuang sia-sia. Perjalanan hidup masih panjang, ada kalanya kita diberikan kemudahan dalam mencari rezeki tetapi ada kalanya juga sulit untuk mendapatkannya. Agar kesejahteraan hidup bisa kita nikmati hingga hari tua, sudah saatnya kita memikirkan investasi apa yang bisa memberikan kita banyak manfaat.

Saya beruntung banget pada hari Kamis (14/09/2018) berkesempatan mengikuti workshop Prudential sehingga bisa menambah wawasan lebih banyak tentang bagaimana mengelola keuangan dan juga cara berinvestasi.

Himawan Purnama selaku AVP Head of Product Development - Prudential Indonesia, memberikan paparan tentang apa itu asuransi. Jadi sebelum kita membahas lebih jauh tentang investasi dan yang lainnya. Ada baiknya mengenal apa itu asuransi.


Himawan Purnama, AVP Head of Product Development - Prudential Indonesia (foto:dokpri)

Asuransi itu merupakan perjanjian dua pihak, di mana satu pihak mempunyai kewajiban membayar iuran dan pihak yang lain berkewajiban memberikan jaminan sepenuhnya kepada pembayar iuran apabila terjadi sesuatu yang menimpa pihak pertama atau barang miliknya sesuai dengan perjanjian yang dibuat.

Konsep dasar asuransi itu seperti arisan, tau donk arisan seperti apa. Jadi misalkan ketika kita membayar 1 juta lalu suatu hari ketika kita mengalami musibah lalu kita mendapatkan 100 juta. Dalam hal ini Prudential bertindak sebagai pengelola atau penanggung jawab, ketika nasabah membayar premi asuransi kepada perusahaan, lalu ketika nasabah mengalami kondisi sesuai dengan perjanjian, maka Perusahaan akan memberikan sejumlah manfaat kepada nasabah.


Apa saja sih perbedaan asuransi?

Himawan Purnama selaku AVP Head of Product Development - Prudential Indonesia menjelaskan, bahwa asuransi terdiri dari konvensional dan syariah. Prudential punya produk konvensional, prulink assurance account di tahun 1999 dan di 2017 ada versi syariah.

Adapun perbedaannya sebagai berikut:
  • Prinsip Dasar. Konvensional lebih ke transfer risiko, bila Syariah dengan berbagi risiko.
  • Perjanjian. Konvensional lebih ke akad jual beli dan Syariah akad tolong menolong
  • Peran Perusahaan. Konvensional berperan sebagai penanggung jawab, dan bila Syariah peran perusahaan hanya sebagai pengelola dana saja.
  • Keuntungan. Konvensional bila ada keuntungan atau kerugian semua jadi milik atau tanggungan perusahaan, tetapi bila Syariah bila ada keuntungan dibagi sesuai kesepakatan.
  • Pengawasan. Konvensional diawasi oleh internal manajemen, sedangkan Syariah diawasi oleh Dewan Pengawas Syariah (DPS) sesuai koridor yang ada.
  • Jenis Investasi. Untuk Konvensional Investasi Berbasis Syariah dan Bukan Berbasis Syariah, sedangkan Syariah Investasi Berbasis Syariah.


Jenis Asuransi

Jenis asuransi sendiri terdiri dari asuransi umum dan jiwa. Asuransi umum biasanya meng-cover benda bukan manusia. Contohnya seperti asuransi kendaraan, asuransi property, asuransi kecelakaan, asuransi perjalanan dan lain sebagainya. Sedangkan asuransi jiwa yaitu asuransi yang fokus pada manusia atau orangnya. Prudential lebih ke asuransi jiwa.

Asuransi jiwa terdiri dari asuransi tradisional dan unit link. Asuransi jiwa tradisional terdiri dari:
Berjangka, Memberikan manfaat meninggal dengan periode jangka pendek
Seumur hidup, Memberikan manfaat meninggal dengan periode jangka panjang (seumur hidup)
Dwiguna,  Memberikan manfaat meninggal dan tabungan.

Definisi dari asuransi jiwa unit link yaitu asuransi yang memberikan manfaat proteksi dan investasi sekaligus. Proteksi dan investasi sangat bagus untuk dikombinasikan.

Konsep dasarnya terdiri dari :
Perusahaan bertindak sebagai pengelola atau penanggung
Nasabah membayar premi kepada perusahaan
Premi yang telah dibayarkan dikonversi menjadi unit
Harga dari unit yang terbentuk tersebut akan mengikuti kinerja dari investasi yang dipilih
Unit digunakan sebagai pembayaran biaya Asuransi dan akumulasi Nilai Tunai
Bila nasabah mengalami kondisi sesuai dengan perjanjian, maka Perusahaan akan memberikan sejumlah manfaat kepada nasabah.

Sistem kerja unit link itu mekanismenya sederhana dan transparan, tiap nasabah akan mempunyai rekening masing-masing yang datanya bisa dilihat kapan pun. Premi diubah menjadi unit link (dalam bentuk saldo nasabah ) dimana biaya asuransi akan diambil untuk membayar komponen proteksi dan sisanya yang disebut nilai tunai akan jadi milik nasabah atau disebut juga investasi nasabah.


Irvan Ferdiawan selaku AVP Head of Investment - Prudential Indonesia (foto:dokpri)

Menurut Irvan Ferdiawan selaku AVP Head of Investment - Prudential Indonesia, investasi itu gak ada yang bagus atau jelek, karena investasi bisa dipilih sesuai kebutuhan. 

Selalu ada resiko dari setiap investasi makanya kita perlu mengetahuinya sejak awal, antara lain:
Willingness,  siap ketika suatu saat investasi kita akan hangus atau hilang
Ability, berhubungan dengan Cash Flow Stream yaitu budget
Needs, investasi yang dibutuhkan dan cocok bagi nasabahnya.

Prudential yang konsen pada asuransi jiwa, mempunyai produk andalan PRUlink Assurance Account (PAA)  diluncurkan pada tahun 1999, lalu pada tahun 2007 diluncurkan PRUlink Syariah Assurance Account (PSAA). 
Nah di  tahun 2018 Prudential kira-kira apa lagi ya produk barunya.

Masalah yang terjadi ditengah masyarakat masih banyak yang belum mengenal dan mengerti produk investasi, tugas kita bersama untuk memproteksi masa depan kita untuk menjadi lebih baik. Berinvestasi gak harus dengan modal besar loh, kalau ingin berinvestasi pasti dikasih lebih.

Saya juga mulai berpikir untuk mulai berinvestasi, kebutuhan hidup pasti semakin banyak dengan berinvestasi tentunya bisa memberikan kesejahteraan lebih untuk kehidupan ke depan nanti.
#PastiDikasihLebih




19 comments:

  1. Berinvestasi sekaligus ikut asuransi pastinya akan menguntungkan nasabah Prudential. Yuk ikut asuransi daripada jajan cimol

    ReplyDelete
  2. Jaman sekarang penting bgt nih utk mulai berinvestasi dan lebih menguntungkan ya mba, kalo nabung suka tergoda utk diambil:D

    ReplyDelete
  3. Sudah 13th lebih aku mengenal Prudential yg notebene memang menjadi pilihan investor untuk mempermudah kebutuhan hajat hidup, bisa jadi pilihan utama nih asalkan memang sudah paham keuntungan dan resikonya

    ReplyDelete
  4. Wah bagus berinvestasi sembari asuransi, harus pinter nabung jaman now mah, apa-apa mahal ya mbak..

    ReplyDelete
  5. Namanya investasi, ya tetap harus siap sedia dengan risikonya. Banyak orang yang kalo investasi merasa harus untung

    ReplyDelete
  6. iya sih sebenarnya yang namanya suransi itu bagus untuk masa depan, apalagi prudential yang sudah etrkenal itu ka ya. tapi biaya untuk asuransi ini lumayan kayaknya mbak

    ReplyDelete
  7. Satu wadah, dua manfaat ya. Perlindungan diri untuk kesehatan dan kekayaan sudah terjamin dengan asuransi unit link.

    ReplyDelete
  8. Prudential salah satu asuransi terbesar ya aku jg ada banyak tmn kerja di pridential dan yg pakai jg banyak .

    ReplyDelete
  9. Jadi kepingin daftar bikin premi unit link nih mba tertarik bngt sama manfaatnya

    ReplyDelete
  10. Aku lagi belajar unit-unit investasi nih mbak.nuwun ya informasi

    ReplyDelete
  11. investasi emang perlu banget ya biar kita memahami kalau sehat itu penting deh

    ReplyDelete
  12. Punya asuransi tapi jg menyisihkan buat investasi. tentu saja sangat menguntungkan. Apalagi di zaman yg serba gak menentu kyk sekarang ya mbak TFS

    ReplyDelete
  13. Investasi sudah harus menjadi pertimbangan utk kesejahteraan di masa mendatang. Dan asuransi pun bisa di bilang sebagai investasi

    ReplyDelete
  14. Enak ya kalau unit link jadi bisa asuransi sekaligus investasi.

    ReplyDelete
  15. Unit link ini bsa utk proteksi dan investasi. Jadi double ya mbak

    ReplyDelete
  16. Dobel manfaat ya buat investasi yang menjanjikan, swkalisek melindungi dana yang kita miliki, brilian idenya

    ReplyDelete
  17. Ah aku harus belajar lebih dalam lagi soal unitlink ini bisa jadi invetasi yang menguntungkan ya

    ReplyDelete
  18. Dulu pernah ikut asurasni, tapi bukan prudential sih, sampai sekarang udah gak di lihat-lihat lagi tu asuransi.. hehhee

    ReplyDelete

Mohon jangan berkomentar SPAM, terimakasih.