Meet Up Blogger Muslimah Bersama Teh Khadija (Peggy Melati Sukma)

Assalamualaikum..

Alhamdulillah kini semakin banyak artis atau public pigure yang sudah berhijrah. Belum lama ini saya melihat salah satu artis  Kartika Putri yang sudah mulai berhijab, Subhanallah banget ya apapun alasan yang melatar belakangi mereka berhijrah, kita patut memberikan aspirasi bukan hanya untuk kalangan artis, orang biasa juga bila mengalami perubahan ke arah yang lebih baik pasti memberikan kesan tersendiri, apalagi bila kita mengenalnya dekat.

Uni Novia Syahidah Rais, Founder Blogger Muslimah (foto:dokpri)

Pada tanggal 10 Februari 2018, saya berkesempatan mengikuti Blogger Meet Up bersama Blogger Muslimah Community yang merupakan acara rutin yang diadakan oleh Blogger Muslimah, yang diadakan di Co-working space Proxsis IT Learning Center yang terletak di lantai 17 gedung Permata Kuningan.

Pada kesempatan kali ini salah satu narasumbernya yaitu teteh Peggy Melati Kusuma artis serba bisa yang kini lebih dikenal dengan nama hijrahnya yaitu Khadija. Pada kesempatan kali ini teteh Khadija sharing tentang kisah hijrahnya yang pastinya sangat menginspirasi kita semua yang hadir terutama saya pribadi, tentang bagaimana perjalanan hijrahnya sebagai Inspirator hijrah dan aktivis kemanusiaan.

Teteh Khadija (Peggy Melati Sukma) foto:dokpri

Teteh Khadija sharing tentang bagaimana Allah banyak memberikannya kenikmatan dengan karir, pendidikan dan bisnis yang begitu mudah ia capai. Teteh Khadija telah berkarir didunia keartisan selama kurang lebih selama 20 tahun. Allah menganugerahkan kecerdasan dan bakat multitalentanya, sehingga membuat karirnya cepat naik dan terkenal.

Selain itu, ia juga sangat aktif dalam kegiatan kemanusiaan melalui berbagai gerakan sosial baik melalui yayasan milik pribadi atau bersama pemerintah dengan menyandang tugas sebagai duta di berbagai bidang. 
Pendidikan S1 dan S2 selesai dengan gelar Cum Laude, mengantarkan ia memperoleh berbagai penghargaan dan  kesempatan bekerja di lingkup internasional, dan memiliki beragam penghargaan, juga berpengalaman kerja di lingkup internasional dg lembaga-lembaga seperti PBB-World Bank-Asean Youth Forum, dan lainnya.

foto:dokpri

Singkat kata dengan diberikannya berbagai kemudahan dan kenikmatan hingga membuatnya lalai dari kedekatan dengan ALLAH Ta'ala, dan kini ia dalam kurun waktu 3 tahun terakhir sudah berpindah dari berbagai kesibukan duniawinya tersebut dan sekarang lebih banyak beraktifitas di bidang dakwah dan kemanusiaan, baik di Indonesia maupun diluar negeri.

Teteh Khadija sudah menjalankan misi dakwah, sosial, dan kemanusiaan di 22 negara termasuk misi Palestina, Suriah, benua Afrika, berbagai negara Eropa, juga Amerika Serikat. Sebagai contoh, di Palestina, ia membangun sekolah untuk anak-anak cacat, pabrik kecil untuk produksi pakaian yang dikelola oleh janda-janda syuhada, klinik yang memberi bantuan kaki tangan palsu untuk korban-korban kebrutalan zionis Israel, dan program lainnya.

Ia juga aktif di dunia literasi dan sudah menulis 7 buku bernuansa Islami antara lain:

• Kujemput Engkau di Sepertiga Malam
• Ya Rabbana Aku Ingin Pulang
• Kun Fayakun Menembus Palestina
• Dan masih banyak lagi yang lainnya.

Di Indonesia, teteh Khadija mengelola program sosial berbasis syiar Islam yang fokus membumikan alQur'an yaitu pelatihan baca alQur'an gratis bagi para muslimah di pelosok Indonesia. Dalam 3 tahun ini memberi manfaat kepada lebih dari 10.000 muslimah, bekerjasama dengan Corps Dai Dompet Dhuafa. 

Ia juga masih menjalankan proyek sosialnya yaitu 99 Rumah Belajar AlQur'an Asmaul Husna untuk Anak Indonesia, yang dalam 2 tahun sudah membangun 6 Rumah Qur'an di beberapa wilayah Indonesia. 
Pada bulan November 2017 lalu, sudah genap 4 tahun Allah mengijinkan ia berhijrah.

Teteh Khadija berujar ketika kita sudah menutup aurat sebagai salah satu kewajiban kita kepada Allah, ini bukan disebut hijrah tapi bentuk ketaatan kita kepada Allah. Langkah utama seorang muslim yaitu menjaga shalatnya.

“Allah tidak akan merubah hidup kita kalau kita sendiri tidak mulai merubahnya.”

Sebagai langkah awal untuk memperbaiki ibadah kita bisa dimulai dengan:

• Shalat diawal waktu
• Shalat tepat waktu
• Perbaiki kualitasnya dengan shalat rawatib
• Perbaiki secara kuantitasnya dengan tuma’ninahnya.

Semua jalan hidup itu ujian, baik dan buruknya adalah semuanya ujian. Duh nyess banget saya menyimak sharingnya teh Khadija. Semoga ke depannya saya juga bisa lebih baik lagi ibadahnya dan semuanya. Terima kasih banyak ya teh Khadija, sharingnya mampu memberikan wawasan saya lebih banyak khususnya di pemahaman agama.

Ibu Veny Ferawati Nirmala Sari, Direktur Proxsis IT Learning Center (foto:dokpri)

Ibu Veny Ferawati Nirmala Sari, selaku Direktur Proxsis IT Learning Center memberikan informasi bahwa Co-Working Space membuka peluang kolaborasi untuk meet up atau pembelajaran dari berbagai komunitas, siap mewadahi untuk segala aktifitas yang sifatnya positif, program rutin bulanannya ada setiap weekend.

Jilbab dari Rumah Hijab Alsa (foto:dokpri)

Pada acara blogger meet up ini para peserta mendapat gift goodie bag jilbab segiempat dari Rumah Hijab Alsa, online shop yang menjual beraneka macam produk muslimah mulai dari jilbab, gamis, pashmina yang tersedia dengan berbagai model desain yang simple, kekinian dan elegan, pas banget untuk menemani aktivitas harian para muslimah.

Ah Mah Cake (foto:dokpri)

Selain itu juga disponsori oleh , Ah Mah Cheese Sponge Cake yang lembut banget bikin nagih. Ah Mah Cake merupakan brand internasional yang kini sudah hadir di Indonesia.

Semoga bisa ketemu lagi di event blogger Muslimah lainnya.