Minggu kedua diawal tahun (10/01’2016)
menjadi hari yang penting bagi komunitas TDB, alhamdulillah acara sarasehan
pertama dari komunitas blogger yang berasal dari lintas profesi ini berjalan
dengan sukses, bertempat di kantor pusat PMI (Palang Merah Indonesia) yang
beralamat di Jalan Kramat Raya No.47, Jakarta Pusat.
Komunitas yang digaungi oleh mas
Sobari alias kang Obay, dibantu admin imut teteh Hermini berhasil menyatukan
tiga pihak dalam satu event yang saling bersinergi yaitu Kementrian Pariwisata,
musisi Band Cokelat dan Palang Merah Indonesia (PMI) yang bertemakan “Solidaritas
Untuk Sesama”.
Pak Muchtar (Humas PMI) |
Di pandu oleh Master of Ceremony (MC)
teh Liswanty, acara pertama dimulai sambutan dari pengagas komunitas TDB yaitu bapak
Mohamad Sobary yang lebih akrab disapa
kang Obay, yang menjelaskan tentang komunitas Tau Dari Blogger, kemudian dilanjutkan
sambutan dari bapak Muchtar selaku Humas PMI yang membantu kinerja panitia TDB
yang berharap semoga sarasehan kali ini bisa bermanfaat bagi kita semua, sesuai
misi acara ini.
Pak Iqbal Alamsjah (Pesona Indonesia - Kemenpar) |
Sesi selanjutnya sambutan dari bapak
Iqbal Alamsjah selaku perwakilan dari Pesona Indonesia (Kemenpar) yang
mempunyai slogan “Wonderful” yang dibawakan dengan gaya kocaknya sehingga
mendapat sambutan dari para peserta dan mampu membuat suasana menjadi lebih
meriah dan hangat dengan guyonan dan celetukannya yang spontan.
Kemenpar sebagai pihak yang paling
bertanggung jawab terhadap kemajuan pariwisata di Indonesia berharap dukungan
dari banyak pihak, mulai dari usaha kecil menengah hingga memajukan ekonomi
masyarakat disekitar lokasi wisata, sehingga bisa membantu perputaran perekonomian
masyarakat setempat.
Pak Iqbal sebagai perwakilan dari
Pesona Indonesia berharap peranan blogger untuk membantu memberikan informasi
seluas-luaskan tentang pariwisata hingga bisa menarik minat wisatawan baik lokal
maupun internasional.
Menjelang jam makan siang semua
peserta menikmati sajian untuk makan siang yang telah disediakan, bagi yang
muslim dilanjutkan dengan menjalankan sholat zhuhur.
Pak Herman (Diseminator PMI) |
Acara selanjutnya ada sambutan dari
bapak Herman selaku Diseminator PMI, mengenai pengenalan dan penggunaan lambang
palang merah Indonesia. Pak Herman banyak menjelaskan mengenai lambang palang
merah, yang saat ini banyak disalah gunakan oleh pihak-pihak yang tidak
bertanggung jawab demi kepentingan pribadi maupun perusahaan. Hal ini bisa
diberlakukan karena memang belum ada pengesahan undang-undang untuk pengesahan lambang
palang merah tersebut. Kita semua berharap semoga Dewan Perwakilan Rakyat kita
segera mensyahkan RUU tersebut.
Mba Nuti Laraswaty (Pakar Digital Marketing) |
Acara selanjutnya dengan materi
Digital Marketing yang dipandu oleh mba Nuty Laraswaty sebagai pembicaranya. Walaupun
media sosial sudah akrab banget dengan kehidupan sehari-hari kita, apalagi bagi
blogger yang kesehariannya banyak di isi dengan komunikasi via media sosial baik
dalam berkomunikasi sesame rekan, komunitas maupun berbagi informasi dalam
bentuk artikel. Tapi selalu saja ada hal yang terkadang tidak pernah kita
sadari menjadi sesuatu yang ‘waw,’
salah satunya info yang diberikan oleh mba Nuty mengenai makna dari suatu
fungsi tanda baca yang bisa mempengaruhi twit kita agar bisa dibaca oleh banyak
follower kita, ini hanya berlaku di media sosial twitter.
Satu lagi tips dari mba Nuty, agar
kita memakai nama yang sama dalam membuat akun dan identitas di media sosial,
jangan menggunakan nama aneh atau alay. Serta
cara menaikkan traffic blog dengan menyebarkan tulisan ke berbagai media sosial
yang kita miliki.
Dalam hal yang berhubungan dengan
Kemenpar, mba Nuty memberikan saran agar kita bisa membuat blog tersendiri
mengenai UKM, kesehatan karena hal ini berkaitan dengan kepariwisataan.
Acara selanjutnya oleh Band Cokelat
yang digawangi oleh mas Edwin, mas Ronny dan mba Jacklyn. Ketiganya menceritakan
mengenai hal yang berhubungan dengan kegiatan mereka dalam mengkampanyekan Gerakan Bersih dan Senyum.
Dimulai dengan mas Ronny yang
bercerita mengenai bagaimana membiasakan hidup bersih yang dimulai dari diri
kita sendiri dan keluarga terdekat. Dilanjut dengan mba Jacklyn yang sangat
mendukung usaha kecil menengah yang banyak dilakukan oleh kaum wanita demi
memiliki penghasilan, tapi sayangnya mereka kurang percaya diri dengan hasil
karya sendiri sehingga memakai merk brand luar yang bermaksud agar menarik
pembeli tetapi justru menjatuhkan nilai dari hasil karyanya sendiri. Mas Edwin
sendiri melihat dari sisi yang berbeda dimana produk dalam negeri justru lebih
di hargai di negeri orang lain dengan nilai yang lebih fantastik dibanding penjualan
di negeri sendiri yang kebanyakan lebih mencintai produk luar. Salah satunya
mengenai produk gitar dalam negeri.
Perform Band Cokelat dengan lagu "Bendera" |
Di puncak acara personel band Cokelat
diminta menyanyikan salah satu lagu andalan Cokelat yang berjudul ‘Bendera’ yang
mampu membangkitkan rasa patriotik kita semua, sehingga membuat semua peserta
ikut bernyanyi bersama menyanyikan lagu bendera.
Di akhir acara untuk memeriahkan suasana
diumumkan pemenang lomba tweet via instagram dan via twitter, dan Alhamdulillah
saya salah satu yang dapat merchandise dari band Cokelat.
Asyik banget ya acaranya...sayangnya di Semarang jarang banget ada event2 yang ngundang blogger...
ReplyDeletenext semoga semakin byk mba ika yg lbh melirik blogger utk menghadiri event2 di Semarang mba :)
DeleteKeren banget acaranya yah...
ReplyDeleteKeren banget acaranya yah...
ReplyDeleteiya ya bulan dpn kita ikut lg yukk mba lubena :)
Deletewah seru banget..kemaren pengen ikutan tapi lagi ngedrop, mudah2an next time bisa ikutan ...sukses TDB
ReplyDeleteBln feb ada lg mba, hayukk ikutt :)
Delete