Friday, 8 January 2016

REVIEW FILM: TAUSIYAH CINTA



“cinta itu ditumbuhkan bukan dicari”

Bertempat di bioskop XX1 di Mal Blok M Square, nobar (nonton bareng) yang awalnya diadakan jam 18.00 diundur menjadi jam 19.00 dikarenakan waktunya bertempatan juga dengan waktu shalat magrib.

Cerita diawali oleh kisah seorang pemuda bernama Lefan (Rendy Herpy) yang mengalami masalah keluarga, lebih tepatnya kegersangan jiwa karena kekecewaannya atas sikap sang ayah yang telah menyakiti hati ibundanya dan lebih memilih wanita lain daripada keluarganya. Rasa dendam Lefan kepada ayahnya semakin menjadi ketika sang kakak juga pergi untuk selama-lamanya menyusul sang bunda.

Ditengah kegersangan jiwanya tanpa sosok sang ayah, Lefan berhasil menjadi seorang enterpreneur yang sukses. Ditengah kegalauannya Lefan dipertemukan dengan Azka (Hamas Syahid Izzuddin) seorang pemuda soleh yang tampan dan hafidz Qur’an yang berprofesi sebagai seorang Arsitek. Mereka dipertemukan disebuah proyek mengenai limbah daur ulang air wudhu.

Melalui proyek ini pula Lefan dipertemukan oleh sosok gadis soleha yang bernama Rein (Ressa Rere), sejak pertemuan pertamanya sudah memberikan kesan dimata Lefan dan membuat Lefan tertarik untuk lebih mengenal sosok Rein.

Persahabatan Lefan dan Azka semakin akrab, sosok Azka yang religius diam-diam membuat Lefan kagum, dan membuatnya menemukan jawaban dari segala kegelisahannya selama ini. Tapi ketika Azka mengalami suatu musibah, Lefan mendadak seperti tidak mengenal Azka.

Musibah apa yang membuat Azka tiba-tiba berubah, dan bagaimana mengenai hubungan Lefan dan Rein, apakah akan berlanjut?

Yuk segera ke bioskop untuk mengetahui kelanjutannya, film Tausiyah Cinta tayang perdana tanggal 07 Januari 2016. Mari kita dukung film-film Indonesia karya anak bangsa. Terutama film-film religi yang mempunyai pesan khusus semoga bisa menginspirasi kita semua untuk menjadi lebih baik.

Film ini bagus dan sangat religius, di pemutaran filmnya banyak diselingi oleh lantunan ayat suci Al-Qur’an. Saya salut Bedasinema sebagai rumah produksi yang baru hadir membawa angin segar, dengan mengusung nilai-nilai islami.
Semoga sukses ya untuk penayangan filmnya.



Official Trailer


Genre: Drama, Religi
Produksi: Bedasinema Pictures & Tausiyahku
Produser: Suwandi Basyir
Sutradara: Humar Hadi
Penulis Skenario: Nadia Silvarani, Maryah El Qibthiyah, Yuli Retno Winarsih
Pemain:
Hamas Syahid Izzuddin
Rendy Herpy
Ressa Rere
Hidayatur Rahmi
Peggy Melati Sukma
Irwansyah
Meyda Sefira
Zaki Ahmad Rivai
Ust. Hilman Rosyad
Dll

7 comments:

  1. pengen pengen pengen nontooonnn...

    ReplyDelete
  2. Pengen nonton....pengen liat akting abang hammas yg ganteng n sholeh....

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hayukk atuh bumil diliat mas gantengnya,,capa tau nular ke debay boy ganteng n solehnya ;)

      Delete
  3. Ooh ini film yang konon katanya kalau syuting berhenti di tiap waktu sholat untuk sholat berjamaah ya? keren..

    ReplyDelete
  4. Sedih lihat film ini. Setelah nonton film Islami Bulan terbelah yang emang bagussss banget dr sisi apapun (cerita, plot, production value, akting, scenerey, view, naskah, dll) tiba tiba sebagai muslim aku dianjlokkin dengan film ini. Bukan apa apa sih... tapi sayang bangettt sebagai film dgn mengatasnamakan film islami, jadinya malah bikin negative mindset kalau orang Islam ga bisa bikin film bagus. Tp yaudah cukuplah diwakili sama film Bulan terbelah di Langit Amerika yang emang fenomenal banget itu.

    ReplyDelete

Mohon jangan berkomentar SPAM, terimakasih.