Bagaimana suasan kerja di tempat
kerja kamu, apakah menyenangkan, semoga ya, bagaimana kalau tidak? Apakah kita
sudah ada di zona nyaman, kalau iya pasti menyenangkan ya, lingkungan kerja
ibarat rumah kedua bagi kita, waktu delapan jam di tempat kerja juga tidak akan
berasa lama kalau suasana ditempat kerja kita nyaman. Tapi menjalani pekerjaan
selama bertahun-tahun dengan rutinitas yang sama terkadang membawa kejenuhan,
yang tentu saja akan berimbas pada kinerja kita ya.
Tapi bagi kalian yang menyukai
tantangan, tentunya berjam-jam bekerja dibelakang meja tidak akan membuat rasa
nyamankan. Apa sih zona kenyaman itu bagi kamu, apakah ruang kerja yang nyaman,
pekerjaan yang tidak terlalu sibuk bisa memberikan zona kenyaman bagi kamu dan
karier kamu, bisa iya bisa tidak sih. Tapi bila kamu mulai merasakan
tanda-tanda seperti berikut ini berarti sudah saatnya kamu untuk move on dari
pekerjaan kamu sekarang.
MATERI
Memang sih inti dari kita bekerja
adalah untuk mencari materi, tapi terkadang materi bisa jadi nomor kesekian
bila ada faktor lain yang membuat kamu tidak nyaman di dunia kerja, misalkan
ada rekan kerja yang gak kooperatif, ada indikasi sikut menyikut dilingkungan
kerja, buat apa kita kerja dengan gaji besar tapi lingkungan kerja tidak
mendukung, kalau saya sih bakal cepet
cabut dari tempat kerja yang seperti ini. Kalau waktu yang paling kamu tunggu
adalah saatnya menerima gaji, karena sudah terbayang tuh di otak kita segala
macam cicilan, tagihan, kebutuhan sehari-hari, bayar arisan bahkan budget
khusus untuk shopping. Ketika masa gajian berlalu, tidak ada lagi semangat
kerja, apalagi untuk meningkatkan potensi diri dalam pekerjaan. Bila hal ini
terjadi pada diri kamu, coba renungkan kembali apakah kamu layak atas gaji yang
telah kamu terima selama ini?
MULAI TIDAK SEMANGAT
Bagaimana cara untuk mengetahui
kalau kita sudah tidak bersemangat pada pekerjaan? Kita bisa lihat dari
seberapa sering kita melakukan kesalahan dalam bekerja, sering gagal fokus
ketika kerja. Dengan banyak melakukan kesalahan tentunya tidak baikkan untuk
masa depan karier kita.
TIDAK MENDAPAT APRESIASI DARI
ATASAN
Sudah sifat dasar manusia bila
ingin mendapat pujian dan dihargai hasil kerja kerasnya. Bila hal ini tidak
terjadi pada diri kamu, jangan ragu untuk menyadarkan atasan kita dikantor
bahwa kamu sudah melakukan yang terbaik untuk pekerjaan. Jika kerja keras kamu
tidak juga mendapat tanggapan positif, sepertinya sudah waktunya kamu mencari
pengakuan di tempat lain.
DIGAJI TIDAK SESUAI
Kebutuhan hidup setiap saat
semakin mahal, tetapi gaji yang kamu terima tidak pernah mencukupi semua
kebutuhan hidup kamu dalam satu bulan. Gaji yang kita terima haruslah sesuai
dengan tugas pekerjaan yang kita terima. Sebenarnya seberapa layak sih gaji
yang harus kita terima, sebenarnya ini diri kita sendiri yang bisa mengukurnya,
coba cari pembanding di tempat kerja lain dengan bidang yang sama berapa
kisaran gaji yang mereka terapkan. Yang perlu dipertimbangkan juga yaitu
seberapa besar kenaikan gaji yang kita terima setiap tahun.
TIDAK ADA TANTANGAN DAN TIDAK
BERKEMBANG
Kita pasti membutuhkan tantangan
dalam sebuah pekerjaan, jika dalam bekerja tidak lagi ada tantangan tentunya
sangat membosankan. Dan juga tidak ada kesempatan untuk berkembang baik dalam
karier maupun penghasilan, tentunya sangat monoton ya dan membuat semangat
kerja menurun. Bila ini terjadi dalam diri kamu, sudah saatnya untuk mencari
tantangan baru yang membuat hidup kita lebih berkualitas.
Bila sinyal ini terjadi pada diri
kamu, coba dipikirkan masak-masak deh, apakah tetap masih mau bertahan ditempat
kerja yang sekarang atau sudah saatnya mencari lingkungan kerja yang baru.
Semua keputusan ada ditangan kamu. Pikirkan lebih matang lagi plus minusnya
bila kamu berniat resign dari pekerjaan kamu, dan pastikan dulu bahwa kamu
sudah mendapatkan pekerjaan penggantinya, jangan sampai kamu resign tapi malah
jadi penggangguran.
Semoga bermanfaat.
wis kalo aku mah yang penting dinikmati aja semuanya :D walaupun alasan buat nyari tempat yang lebih baik mah pasti ada ya haha
ReplyDeleteYuhuu mba arifinda teuteup semangatt yo tp teuteup usaha jg ya hihi..salam ;)
Deletehaai mba Ria jadi semangat baca artikelmu ini, intinya semua tergantung yang menjalani dan bagaimana harus bisa mengambil sikap ya :) Salam hangat dari Kudus (@cputriarty).
ReplyDeleteHaii jg mba christanty trimakasih ya sdh berkunjung.. slm hangat jg dr jakarta ;)
Delete